Hariyono
JAKARTA - Seribu mahasiswa baru Universitas Budi Luhur berkunjung ke Mako Kolinlamil, Tanjung Priok Jakarta Utara, dalam rangka meningkatkan pembelajaran media luar kampus serta menambah pengetahuan dan wawasan nusantara, Rabu (20/9/2023). Kedatangan mereka didampingi oleh Rektor Universitas Budi Luhur Dr.Ir. Wendi Usino, M.Sc., M.M. dan disambut langsung oleh Panglima Kolinlamil Laksda TNI Edwin, S.H., M.Han., M.H. beserta sejumlah Pejabat Utama dan Kasatker Kolinlamil.
Kedatangan mahasiswa baru Universitas Budi Luhur di Mako Kolinlamil diterima oleh Panglima Kolinlamil di lapangan Moeljono Silam, Mako Kolinlamil. Mengawali sambutannya, Panglima Kolinlamil mengucapkan selamat datang kepada para mahasiswa sebagai generasi Z sekaligus ungkapan rasa bangga dan apresiasinya kepada Universitas Budi Luhur menjadikan Kolinlamil sebagai tujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan nusantara bagi para mahasiswa barunya.
|
Baca juga:
FIB Menjadi Pusat Ujian DELF di Indonesia
|
"Momentum ini harus dimanfaatkan sebagai upaya untuk menimba pengetahuan tentang wawasan nusantara dan kemaritiman mengingat dua pertiga wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia berupa lautan. Sudah waktunya kita manfaatkan laut dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat Indonesia. Jalesveva Jayamahe bukan hanya slogan TNI AL semata namun di dalamnya terkandung tujuan yang mulia. Sejarah mencatat, negara yang besar adalah negara yang mampu menguasasi wilayah lautnya tidak hanya dalam bidang pertahanan dan keamanan namun juga dalam bidang ekonomi, " ungkap Panglima Kolinlamil.
Selama di Kolinlamil, mahasiswa baru Universitas Budi Luhur berkesempatan untuk melaksanakan warship tour dengan mengunjungi sejumlah KRI yang tengah sandar di dermaga Mako Kolinlamil yaitu KRI Teluk Palu-523 dan KRI Teluk Calang-524. Mereka juga mendapatkan pembekalan tentang Wawasan Kebangsaan, Potensi Maritim dan Semangat Bela Negara dari Perwira Staf Potensi Maritim Kolinlamil. Kesempatan yang diberikan oleh Kolinlamil kepada berbagai elemen masyarakat untuk menimba pengetahuan tentang wawasan kebangsaan, kemaritiman dan keangkatanlautan merupakan tindak lanjut dari penekanan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Muhammad Ali dimana keberadaan prajurit dan satuan-satuan TNI AL dimanapun berada mampu memberikan manfaat bagi masyarakat. (Dispenal)
Achmad Sarjono 
